PELATIHAN KONSELOR DASAR BAGI PENYEDIA LAYANAN: PENGUATAN KAPASITAS PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK DI KOTA PROBOLINGGO

Dalam rangka penguatan data dan kapasitas kelembagaan perlindungan perempuan dan anak di Kota Probolinggo, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Probolinggo menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Konselor Dasar bagi Penyedia Layanan.

PROBOLINGGO — Rabu (24/9), Dalam rangka penguatan data dan kapasitas kelembagaan perlindungan perempuan dan anak di Kota Probolinggo, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Probolinggo menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Konselor Dasar bagi Penyedia Layanan.


Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Sekolah Rakyat Terintegrasi 7 Kota Probolinggo ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Sosial PPPA Kota Probolinggo Ibu Dr. Lucia Aries Yuliyanti, S.STP., M.M. serta diikuti oleh peserta yang berasal dari tenaga bidang PUHA, PUSPAGA, UPTD PPA, tenaga kependidikan Sekolah Rakyat 7, serta perwakilan TPA AMNA dan TPA IT Permata Kota Probolinggo.


Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber kompeten di bidang psikologi dan konseling. Narasumber pertama, Ibu Aries Dirgayunita, M.Psi., Psikolog, membawakan materi bertajuk “Teknik Konseling yang Efektif untuk Berbagai Usia”, yang membahas pendekatan-pendekatan tepat dalam menangani klien dari berbagai kelompok umur.


Sementara itu, narasumber kedua, Ibu Anik Widayanti E.W.T., S.Psi., M.Psi., Psikolog, menyampaikan materi “Menjadi Konselor yang Ideal”, yang menekankan pentingnya empati, etika, serta profesionalisme dalam memberikan layanan konseling.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para penyedia layanan perlindungan perempuan dan anak di Kota Probolinggo semakin terampil dalam memberikan pendampingan dan konseling kepada masyarakat. Penguatan kapasitas ini juga menjadi langkah strategis dalam menciptakan sistem layanan perlindungan yang lebih responsif, efektif, dan berkelanjutan.

Dinsos P3A Kota Probolinggo berkomitmen untuk terus meningkatkan kompetensi SDM penyedia layanan agar mampu memberikan pelayanan yang optimal dan berbasis empati, sehingga setiap perempuan dan anak di Kota Probolinggo dapat terlindungi secara menyeluruh.

LINK TERKAIT